Langkat – Gabungnyawartawanindonesia.co.id |Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di lingkungan BRI Branch Office (BO) Stabat bukan sekadar seremoni rutin. Upacara yang digelar di Banking Hall BRI BO Stabat, Selasa (28/10), justru menjadi momentum menghidupkan kembali semangat nasionalisme, tanggung jawab, dan integritas di tubuh Insan BRILiaN.
Dipimpin langsung oleh Pemimpin Cabang BRI Stabat, Ramlan, upacara berlangsung khidmat dan tegas. Dalam amanatnya, Ramlan menegaskan bahwa makna Sumpah Pemuda adalah fondasi moral yang tak boleh luntur di tengah derasnya arus modernisasi dan tuntutan digitalisasi perbankan.
“Semangat pemuda adalah semangat untuk berani dan bertanggung jawab. Di BRI, semangat itu harus hidup di setiap insan — dalam bekerja, melayani, dan menjaga nama besar BRI,” tegas Ramlan dengan nada penuh penekanan.
Ia menambahkan, loyalitas dan integritas adalah dua nilai yang harus menjadi pegangan utama setiap pegawai.
> “Persatuan bukan hanya kata-kata, tapi komitmen nyata. Insan BRILiaN harus solid, jujur, dan berani menghadapi tantangan. Inilah cara kita menjaga kepercayaan rakyat terhadap BRI,” lanjutnya.
Upacara yang diikuti oleh seluruh jajaran staf, pegawai mikro, dan kepala unit kerja ini juga diisi dengan pembacaan teks Sumpah Pemuda serta menyanyikan Indonesia Raya. Suasana khidmat berubah menjadi semangat membara ketika seluruh peserta serentak mengucapkan janji kebangsaan dengan lantang.
Momentum ini menjadi pengingat bahwa semangat Sumpah Pemuda bukan hanya tentang sejarah, tapi tentang sikap hidup. Di tengah transformasi menuju The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia & Champion of Financial Inclusion, semangat persatuan dan tanggung jawab harus menjadi napas kerja setiap insan BRI.
> “Kita bukan hanya pekerja perbankan. Kita bagian dari perjuangan bangsa. Loyalitas dan tanggung jawab — itu harga mati!” pungkas Ramlan menutup amanatnya.
