Aceh Singkil |gabungnyawartawanindonesia.co.id.- Sang pembela rakyat, yakarim munir. Kini resmi disangkakan, inilah bukti telanjang bagaimana hukum di negeri ini bekerja tajam menghantam rakyat, tumpul di hadapan kapitalis. PT Delima Makmur tetap aman di kursi empuknya, sementara pejuang tanah rakyat digiring sebagai penjahat.
Di balik konflik ini berdiri rakyat kecil dari Kelompok Tani Danau Indah Sintuban Makmur. Mereka adalah korban nyata, tanah mereka dirampas, penghidupan mereka dilumpuhkan. Dan kini, pembela mereka pun diseret ke meja hukum.
Rakyat Ditinggalkan, Negara Berkhianat
Tanah rakyat dirampas, sawah berubah menjadi kebun sawit perusahaan. Generasi yang dulu hidup dari bumi kini dipaksa jadi penonton di tanah sendiri. Dan ketika seorang anak bangsa berdiri membela mereka, negara justru menindasnya.
Pemerintah memilih bungkam, aparat memilih tunduk. Perusahaan tertawa. Rakyat di tindas, seruan dari tanah tertindas kami katakan : cukup sudah Jika pembela rakyat dipenjara, maka seluruh rakyat adalah Yakarim. Jika Kelompok Tani Danau Indah Sintuban Makmur diperlakukan seperti pengemis di tanah sendiri, maka seluruh rakyat Aceh Singkil akan bangkit sebagai satu suara perlawanan.
Aceh singkil, tidak akan diam.
Keadilan tidak bisa di beli. Perlawanan tidak bisa di bungkam, kami peringatkan : Jangan kriminalisasi pejuang rakyat, jangan lindungi perampas tanah. Jangan injak martabat Kelompok Tani Danau Indah Sintuban Makmur, jangan main-main dengan marwah aceh singkil.
Jika pengkhianatan ini terus berlanjut, maka rakyat sendiri yang akan turun tangan. Dan ketika rakyat bangkit,tidak ada kekuatan manapun yang bisa menghentikan gelombang perlawanan.
Lawan atau hancur hari ini yakarim di sangkakan, besok mungkin seluruh rakyat akan di intimidasi. Tapi kami tidak takut, lebih baik mati berdiri di tanah sendiri. Dari pada hidup sebagai budak di tanah, yang dirampas.
Kami rakyat aceh singkil, kami adalah Yakarim. Kami adalah Kelompok Tani Danau Indah Sintuban Makmur, kami lawan sampai titik darah terakhir.
(Pasukan Ghoib/Team Sumber : S.P)

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Yakarim Di Sangkakan, Rakyat Aceh Singkil Dan Kelompok Tani Danau Indah Sintuban Makmur Siap Bangkit Lawan Kapitalis Perampas Tanah.

Reporter: Perwakilan GWI Aceh