Serang |gabungnyawartawanindonesia.co.id.- Pembangunan infrastruktur jalan sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat di desa desa , selain mempermudah sarana transportasi juga tentunya dapat pula meningkatkan pendapatkan ekonomi masyarakat.
Namun sangat disayangkan pembangunan sarana jalan berbahan paving block atau conblock yang ada di Desa Ciherang Kecamatan Gunungsari Kabupaten Serang diduga dikerjakan tak sesuai RAB dan tampak asal asalan.(19/07/25)
Awak media yang mendapat informasi dari warga sekitar mencoba datang kelokasi pengerjaan paving block yang berada di Kampung Janala Ciherang dan mendapati kebenaran pembangunan paving block tersebut tampak dikerjakan asal asalan dan tidak tampak adanya mandor proyek yang seharusnya ada untuk mengawasi ataupun aparat Desa Ciherang yang memantau kegiatan pembngunan tersebut.
Salah seorang warga berinisial (S) kepada awak media mengatakan bahwasanya pembangunan paving blok di Kampung Janala sebenarnya bukan prioritas saat diusulkan di dalam Musdes dan Musrenbang yang menjadi prioritas adalah jalan yang menuju ke Sungai,tapi nyatanya Paving block Tersebut di pasang di daerah yang di duga syarat untuk kepentingan Pribadi, jelas (S)
Dari hasil investigasi awak media ke lokasi ditemukan adanya pengerjaan pembangunan yang asal jadi banyak paving block yang patah namun tetap di pasang,dan lagi pembangunan paving block Tersebut tidak di lakukan pemadatan, terlebih dahulu dan hal ini tentunya tentunya tidak akan dapat menjamin kekuatan dari paving block tersebut.
Salah seorang anggota Abpednas DPC Serang bidang Pengawasan Andi kepada awak media menjelaskan bahwa kegiatan pembangunan yang mengunakan anggaran desa, harus sesuai dengan peruntukanya, seandainya ada perubahan / pindah Lokasi pembangunanpun harus ada berita acara, pemindahan Lokasi kegiatan pemasangan paving block tersebut “ujar nya
“Kami dari tim pengawasan DPC Abpednas Kabupaten Serang, akan segera berkirim surat ke pada Inspektorat perihal pembangunan paving block di kampung janala Desa ciherang Kecamatan Gunung sari Kabupaten Serang, Tersebut,”ujar andi
Tidak sampai disitu awak media mencoba menghubungi pihak Desa / Kepala Desa melalui telepon untuk konfirmasi namun justru mendapat sambutan yang kurang mengenakan dan menuduh awak media sengaja mencari cari masalah , sedangkan awak media memilikibukti kuat baik gambar maupun video dilokasi pembangunan paving block tersebut.
(Red/Tim)