Rokan hilir ll gabungnyawartawanindonesia.co.id ll Selasa (07/10/2025) jam : 10: 00wib- Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) SIGIT PRAMONO dengan tegas membantah atas ucapan Oyon disalah satu media online. Itu tidak benar. Saya baru berapa bulan di tugaskan di lapas Bagansiapiapi, kenologis dan pakta di dalam kamar warga binaan saya mengatakan ke petugas lapas , melakukan sidak razia mendadak untuk buat napi menyita ponsel atau senjata tajam. ( Napi tersebut diberikan hukuman , agar di kemudian napi tidak akan berani melakukan kesalahan yang sama ) dan yang lainnya saat razia . kami sita Barang bukti (BB) dan di kumpulkan untuk di musnahkan.
Misalnya, seorang jurnalis harus menunjukan identitas saat menemui narasumber. Kemudian, jurnalis wajib menjalankan cek and ricek. Dan terpenting, objek berita yang akan ditulis, harus di konfirmasi. Konfirmasi itu sangat esensial, sebagai kewajiban jurnalis,”.
Pemerintah/perusahaan selaku badan publik sebagai sumber berita dalam menghadapi media/pers sebaiknya tidak perlu minder tapi juga jangan arogan. Gunakan hak jawab jika ada berita negatif atau menyimpang tanpa konfirmasi terlebih dahulu.
Selama tidak melakukan kesalahan, maka tidak perlu takut dengan wartawan yang akan meminta informasi atau melakukan wawancara.
Wartawan bukanlah seorang yang kebal hukum, jika merasa terancam atau merasa tidak nyaman laporankan kepada Dewan Pers.
Untuk di ketahui agar di media sosial tidak gagal paham atas pernyataan salah satu napi yang baru dibebaskan, sebut aja nama Oyon, selama menjadi warga binaan kelas IIA Bagansiapiapi., pegawai Lapas tidak pernah mengajarkan seperti yang dituduhkan, ini sudah menceritakan nama baik saya ,
Saya SIGIT (KPLP) Untuk klarifikasi terkait pencemaran nama baik instansi lapas, dan juga nama baik saya sendiri , semua itu Fitnah dan tidak benar. Petugas lapas kelas IIA Bagansiapiapi setiap buat melakukan razia rutin memperikasa setiap kamar, apa bila di dalam razia tersebut kami petugas lapas menemukan napi yang menggunakan ponsel , petugas memberikan hukuman terhadap napi dan ponsel di sita dan di amankan untuk sebagai barang bukti yang segera di musnahkan.
Pakaian saat di Wawancara rekan rekan media Untuk konfirmasi terkaitan ucapan mantan napi sebut aja nama nya Oyon ( maka dari itu para Ketua kamar menekan Para Pekerja LODES harus bisa mencapai target 1 Milyar setiap bulan untuk menutupi uang untuk pegawai.) itu tidak benar. Mustahil semudah itu pekerjaan napi ( lodes ) berpenghasilan 1Miliar.
Disaat saya dipindah dan bertugas sebagai KPLP kelas IIA, Bagansiapiapi, saya tidak menemukan yang di ucapkan mantan napi sebut aja Oyon . anda harus siap bertanggung jawab atas ucapan yang sengaja mencemarkan nama baik instansi lapas Bagansiapiapi, dan juga nama baik saya ungkap pak Sigit .
Jurnalis : redaksi
Sumber: kepala KPLP lapas kelas IIA Bagansiapiapi.