Setelah Merangkum Aspirasi Dan Beberapa informasi, Yang Di Sampaikan Langsung Oleh masyarakat Warga Panimbang Sobang Pandeglang-Banten.

Scroll Untuk Lanjut Membaca
"GWI" Perwakilan Gabungnya Wartawan Indonesia, Soroti CV SGM, M Sutisna Dan Toni YS, Angkat Bicara.

Mekar Sari |gabungnyawartawanindonesia.co.id.- Pada tanggal 9 september 2025, “M Sutisna & Toni Ys”, Dari GWI bertemu. Dengan beberapa tokoh masyarakat, yang menyampaikan keluhan yang di rasakan. Pada saat ini, oleh masyarakat. Terkait CV SGM, yang ada di desa mekar sari kecamatan panimbang pandeglang-bantenugaan limbah. Yang di rasakan oleh masyarakat sekitar, yang sekarang telah menjadi isu publik.

Ada beberapa poin, yang di sampaikan oleh tokoh. Terutama, anak_ sekolah. Memang itu ada ketidak nyamanan, udara yang di rasakan oleh anak-anak sekolah karena gedung sekolah ada di wilayah yang berdekatan dengan lokasi kandang sapi cv SGM. Ucapnya, ada juga lahan petani. Sawah yang tidak bisa produksi, karena terhimbas oleh kotoran oe sapi.

Juga warga memang sudah lama merasakan polusi, bau yang menyengat. Ucapnya, “RM”.

Selain itu, tidak ada penampungan khusus kotoran oe sapi. Yang di lakukan oleh CV SGM, sehingga kotoran oe banyak. Berceceran di tengah pemukiman dan pekarangan warga sekitar. Sehingga masyarakat merasa tidak nyaman, dalam segi kesehatan. Imbuhnya, “RM”.

Seharusnya dari pihak cv, ada penampungan yang di bangun khusus untuk. Menampung kotoran alias berak oe, sehingga ada keseimbangan antara masyarakat dengan CV. Dalam segi dampak polusi kesehatan, ycapnya tokoh “R.M”. Lanjut toko mas, dalam penyampaian. Memang dulu juga perenah ada musawarah Antara Cv SGM dan pihak masyarakat, melalui tingkat desa.

Namun sampai saat ini, tidak ada kejelasan. Untuk evaluasi dari pihak cv SGM sesuai dengan tuntutan masyarakat, Ujar tokmas.

Selain tokmas, warga setempat juga menambahkan dalam penyampaiannya ke awak media yang enggan di sebut namanya.

Bahwa : Bener kalau di lihat kasat mata itu posisi kandang sapi milik CV SGM, berdekatan dengan pekampungan/ pemukiman warga kecamatan sobang dan kecamatan panimbang.

Imbuhnya warga, lanjutnya. “M Sutisna”, berharap untuk memastikan dugaan pelanggaran. Yang di lakukan oleh CV SGM, maka pemkab pandeglang selayaknya. Dengan waktu dekat, untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap CV SGM, antra jarak redus pekampungan sama kandang sapi. Sehingga tuntutan aspirasi masyarakat sekitar bisa terjawab dengan baik _M Sutisna & Toni Ys, perwakilan dari gabungnya wartawan indonesia (GWI)_dalam penutupnya. Menambahkan, setelah mendengar langsung Asfirasi dari tokoh dan masyarakat yang di sampaikan.

Terkait pengadaan, kandang sapi yang sekarang telah menjadi isu publik. Sangatlah miris dan prihatin, terhadap kesehatan warga sekitar terutama. Yang berdekatan langsung dengan limbah kotoran oe sapi, milik CV SGM. Kalau tidak adak tanggapan dari pihak pemerintah, untuk melakukan evaluasi ini ada kemungkinan bisa menimbulkan epek negatip kepada kesehatan warga.

Mengingat limbah kotoran sapi, sangat tercium dan terasa bau busuk. Yang menyengat dan juga di sektor lingkungan pun terlihat kumuh, banyak kotoran sapi yang berceceran disekitar lingkungan warga _M Sutisna/Toni Ys, menegaskan selajutnya. Dengan adanya dugaan tidak memenuhi (ketentuan yang di lakukan oleh CV SGM kami dari gabungnya wartawan indonesia “GWI”_).

Memandang ini, persoalan serius sehingga, peran pihak pemkab pandeglang-banten. Layak untuk melakukan langkah tegas, untuk penutupan serta penarikan dan
pembekuan perijinan. Milik CV SGM,
Apa bila pihak cv SGM. Tidak melakukan evaluasi dan pembenahan dalam tatacara lingkungan hidup, pungkasnya “M Sutisna & Toni Ys”.

(Red)

Reporter: Perwakilan GWI Aceh