Diduga Saling Tuding Menuding, Antara Camat Simpang Jernih Dan Oknum Kantor Dinas DPMG Aceh Timur.

Terkait Dugaan Dana Titipan Di 8 Desa, Yang Telah Disetorkan Setiap Tahunnya Kepada Pihak Lembaga Negara, Diduga Mencapai Rp.80 Juta Rupiah.

Aceh |M.GWI.CO.ID- Yang diduga saling tuding menuding, antara pihak camat simpang jernih dan oknum kantor dinas dpmg kabupaten aceh timur, terkait dugaan dana titipan di 8 (delapan) desa itu. Di kecamatan simpang jernih aceh timur, yang telah di setorkan setiap tahunnya. Kepada pihak lembaga negara, diduga menelan mencapai Rp.80.juta rupiah, nyaris raib tanpa ada dasar secara aturan di pemerintahan kabupaten aceh timur tersebut.

Setelah sempat pernah telah terjadi, di lakukan pemberitaan secara publik pada sejumlah media online ini serta media online lainnya. Berjudul, Cukup Gawat. Camat Simpang Jernih, Saat Dilakukan Konfirmasi. Terkesan Tidak Tau, Adanya Dugaan Terselubung Setoran Setiap Tahunnya. Dana Titipan Diduga Siluman, Berasal Dana Desa. Di 8 Desa, Terkesan Tidak Berpotensi Diperuntukan Untuk Masyarakat. Terbitan pada hari rabu, 09 juli 2025.

Dan juga sempat pernah pula, camat simpang jernih itu. Dengan sapaan panggilan “sri wahyuni”, mengomentari kepada sejumlah wartawan media online ini bersama media online lainnya. Sewaktu pernah di lakukan konfirmasi melalui chat whatsapp selularnya itu, di nomor selularnya, 082277xxxx99. Cukup gawat, saat terkirim kepadanya. Senin 07/07/2025 dan juga selasa 08/07/2025 mulai sekitar pukul.18.52.wib sampai dengan sekitar pukul.09.39.wib, oleh camat dengan sebutan sapaan panggilan “sri wahyuni” di kecamatan simpang jernih kabupaten aceh timur. Serta juga sekaligus di lakukan konfirmasi, oleh wartawan media online ini. Terkesan tidak tau, dalam hal itu. Kembali camat simpang jernih tersebut, sapaan panggilan “sri wahyuni” itu. Juga merespon dan membalasnya, apa yang telah di sampaikan oleh wartawan media online ini kepadanya. Dia mengatakan komentarnya tersebut, “dimana beritanya dapat disitu di tanya,, Sy engk pernah tahu,,tanya aj sm yg tahu. Sy engk ad tanggapan engk pernah tahu, Yg lebih tahu kasie PMG”, cetusnya sapaan panggilan “sri wahyuni” selaku camat di kecamatan simpang jernih tersebut. Kemarin, selasa 08/07/2025 sekitar pukul.12.24.wib.

Di lanjuti kembali, ketika wartawan media online ini juga. Mencoba melakukan jafrian konfirmasi dan juga sempat pernah melakukan langsiran, di beberapa pemberitaan media online tersebut, ke salah satu seorang wanita, sebagai oknum ASN di kantor dinas dpmg pemkab aceh timur, dengan sebutan sapaan panggilan “Dina” melalui chat whatsapp selularnya di nomor 081370xxxx03. Bahkan juga, di sampaikan kepadanya itu. Ijin buk..blh konfirmasi buk…Terkait beberapa terbitan pada media online tersebut buk…ijin buk.. Ijin buk…jwbnnya serta komentarnya buk, Blh minta statement buk..dalam hal tersebut. Terkirim ke selular chat whatsappnya, dengan sapaan panggilan “Dina” tersebut. Dan dirinya merespon sangat cukup baik, juga langsung melakukan komentarnya yang dia sebutkan ke selularnya wartawan media online ini.

“Wa’alaikumsalam, Maaf pak sebelumnya, ini dengan siapa ya pak. Oh baik pak, Maaf td hp saya habis batre pak. Oh bisa pak, Kalau masalah titipan saya tidak tau menau pak. Krn pekerjaan/tugas saya hanya memverifikasi kegiatan desa yg berkenaan dgn dana desa pak, Sesuai dgn APBG. Begitu pak, Mohon maaf pak, saya tidak punya no hp pak kadis DPMG pak. Baik pak sama², Iya pak”. Tuturnya, sapaan panggilan “dina” sebagai oknum ASN di kantor dpmg aceh timur itu. Kemarin, kamis 10/07/2025 sekitar pukul.22.17.wib.

Dan permasalahan tersebut, juga dari pihak aktivis LSM bungoeng lam jaroe daerah provinsi aceh. Bung “zulfadli”, tidak mau ketinggalan. Untuk selalu peduli dan juga mengikuti hasil perkembangan yang di lakukan konfirmasi oleh wartawan media online ini, bung “zul” itu pula turut menambahkan komentarnya kepada wartawan media online ini. “Saya mulai heran, saya melihat tingkah laku oknum itu. Kalau lah tidak ada, mengapa ada saling menuding. Saya punya firasat, diduga kalau tidak ada asap. Pasti tidak ada api, begitu hal nya dengan dugaan kasus ini”. Cetus, ujarnya bung “zulfadli” tersebut. Menegaskan dengan secara singkat, dan padat. Kamis 10/07/2025, sekitar pukul.16.36.wib.

(Pasukan Ghoib/Team Aktivis LSM BLJ Aceh)