Sampang,gabungnyawartawanindonesia.co.id – Jumat malam, 30 Agustus 2025 mendatang, Kecamatan Pangarengan, Kabupaten Sampang akan menjadi pusat perhatian ribuan warga. Dua kelompok seni besar, Capo Jaya by Phuser Bhumih dan GBS Crew, siap mengguncang panggung jalanan dalam Parade Combo Dug yang dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai.
Perpaduan musik daul khas Madura dengan koreografi penuh energi diyakini akan menghadirkan suguhan berbeda dari tahun sebelumnya. Tak hanya sekadar pertunjukan, parade ini sekaligus menegaskan bahwa seni tradisi tetap bisa bersaing dengan hiburan modern.
Kolaborasi Capo Jaya dan GBS Crew pernah mencatat kesuksesan besar saat tampil di Parade Combo Dug tingkat kabupaten tahun lalu. Kala itu, ribuan warga memenuhi jalan utama Kota Sampang untuk menyaksikan pertunjukan spektakuler yang menjadi buah bibir hingga berhari-hari setelah acara.
“Tahun lalu pengalaman kami di kabupaten luar biasa. Tahun ini, kami ingin menghadirkan kemasan baru agar masyarakat Pangarengan benar-benar terhibur,” ujar salah satu pengurus Capo Jaya penuh semangat.
Tak kalah penting, Parade Combo Dug tahun ini kembali mendapat dukungan penuh dari Budak Jiran Family 69 sebagai sponsor utama. Kehadiran mereka bukan hanya membantu jalannya acara, tetapi juga memberi energi besar dalam menjaga eksistensi seni Madura.
“Budak Jiran Family 69 adalah komunitas pemuda yang dekat dengan seni. Dukungan mereka membuat parade ini semakin siap dan megah,” kata seorang warga Pangarengan yang antusias menunggu malam puncak.
Capo Jaya tetap akan mengusung ikon kuda emas yang menjadi ciri khasnya. Ikon ini akan dipadukan dengan koreografi modern dari GBS Crew, menghasilkan visual spektakuler yang jarang ditemui.
Aransemen musik juga dijanjikan berbeda. Tabuhan daul khas Madura akan diperkaya dengan sentuhan baru yang lebih dinamis, sehingga menciptakan hentakan ritme penuh energi. “Kami ingin menunjukkan bahwa tradisi bisa terus hidup jika dikemas kreatif,” ungkap perwakilan GBS Crew.
Pengumuman resmi kolaborasi Capo Jaya dan GBS Crew langsung disambut antusias oleh masyarakat. Pedagang kecil bahkan sudah mulai bersiap untuk memanfaatkan momentum ini.
“Kalau di kabupaten saja ramai, di Pangarengan pasti lebih sesak lagi. Semua orang sudah menanti sejak lama,” ujar seorang pemuda setempat.
Parade Combo Dug bukan hanya ajang hiburan malam. Bagi masyarakat Sampang, parade ini adalah wujud kebanggaan sekaligus identitas budaya yang terus dijaga.
Dengan persiapan matang, dukungan sponsor, serta semangat kolaborasi yang kuat, Parade Combo Dug 30 Agustus mendatang dipastikan akan menjadi perhelatan megah yang sulit dilupakan.
pewarta#AMIN J#
