Lombok Timur |gabungnyawartawanindonesia.co.id.- Upaya peningkatan layanan kesehatan berbasis zakat di Kabupaten Lombok Timur mendapat perhatian langsung dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia. Ketua Baznas RI, KH. Noor Achmad, melakukan kunjungan kerja ke daerah tersebut pada Kamis (11/12/2025), dan disambut oleh Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin bersama jajaran pimpinan daerah di Pendopo Bupati.

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Baznas RI, Lakukan Survei Program Rumah Sehat, Di Lombok Timur, Pemda Siap Perkuat Kolaborasi.

Kunjungan ini merupakan bagian dari survei faktual program Rumah Sehat Baznas (RSPB), sebuah inisiatif yang tengah dikaji untuk diterapkan di Lombok Timur. Sebelum berdiskusi dengan pemerintah daerah, Ketua Baznas RI meninjau RS Masbagik, RSUD Lombok Timur, serta kantor Baznas Kabupaten untuk melihat langsung kondisi fasilitas dan kesiapan pendukung program.

Dalam penerimaannya, Bupati Haerul Warisin menilai kunjungan tersebut membawa dorongan baru bagi peningkatan kerja sama antara Pemkab Lombok Timur dan Baznas. Ia menyebut bahwa sinergi kedua lembaga sejak lama telah memberikan dampak nyata, termasuk keterlibatan Baznas pada masa pembangunan awal RSUD Lombok Timur. Menurutnya, rencana pengembangan Rumah Sehat Baznas akan memperkuat upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu.

Ketua Baznas RI dalam kesempatan itu memberikan apresiasi terhadap kinerja Baznas Lombok Timur yang dinilai menunjukkan peningkatan signifikan dalam penghimpunan zakat. Melihat potensi demografis daerah, ia menyarankan agar target penghimpunan tahun depan dinaikkan untuk memperluas jangkauan program sosial.

Ia juga mendorong kolaborasi yang lebih erat antara Pemkab dan Baznas dalam penyaluran bantuan pengentasan kemiskinan. Pengumpulan zakat, lanjutnya, harus dilakukan sesuai prinsip syariah dan regulasi nasional. Baznas RI, kata Noor Achmad, siap membantu apabila terdapat program prioritas yang membutuhkan dukungan tingkat pusat, dengan catatan diajukan melalui proposal resmi.

Terkait program Rumah Sehat Baznas, ia menegaskan bahwa proses verifikasi lapangan masih berjalan dan hasilnya akan menentukan bentuk dukungan yang akan diberikan. Program ini diproyeksikan mampu mendukung percepatan penurunan kemiskinan dan stunting di Lombok Timur. Selain itu, Baznas RI juga membuka kesempatan untuk mendukung program perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) sebagai bagian dari agenda pemberdayaan nasional.

Ketua Baznas RI menegaskan bahwa seluruh program tersebut sejalan dengan prioritas pembangunan nasional yang diusung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

(Red/Sumber : Dan)

Reporter: Perwakilan GWI Aceh