Jangan Terlalu Banyak Modus, Yang Berpura-Pura Pengamanan Spbu Nomor 15.244.309 Di Desa Gampong Sidodadi, Gunakan Baju Loreng Hijau, Dengan Harga Peng Receh, Disinyalir Tidak Ada Memiliki Harga Yang Berkelas Lagi.
Langsa Lama |gabungnyawartawanindonesia.co.id.-  Sungguh sangat memalukan, yang pada sebelumnya sempat pernah telah terjadi pemberitaan miring dengan secara publik di media massa online ini juga pada beberapa media online lainnya. Berjudul, Habis Pasca Banjir Bandang Bercampur Lumpur. SPBU Nomor 15.244.309 Desa Gampong Sidodadi, Diduga Pemilik SPBU. Gunakan Tangan Besi Loreng Hijau, Dugaan Modal Dusta Pengamanan. Ternyata Bayaran, Dengan Nilai Harga Recehan. Ratusan Massa Antrian Pengambilan Minyak BBM Bersubsidi, Menggunakan Jerigen. Botol Aqua Dan Kendaraan Sepeda Motor, terbitan pada hari Selasa 2 desember 2025 beberapa hari yang lalu.
Aktivis lembaga swadaya masyarakat (lsm) bungoeng lam jaroe aceh di kota langsa, ingatkan panglima kodam (pangdam) iskandar muda (IM) di banda aceh. Himbaukan anak buahnya di daerah kota langsa, jangan terlalu banyak modus (modal dusta)-nya mereka. Yang berpura-pura pengamanan SPBU nomor 15.244.309 di desa sidodadi kecamatan langsa lama kota langsa-aceh, gunakan baju loreng hijau. Yang diduga tanpa ada izin resmi, dari bapak komandan kodim (Dandim) di kota langsa.
Yang akhirnya, di bayar dengan harga peng receh. Disinyalir pula, tidak ada memiliki harga yang berkelas lagi. Sebagai oknum dan penggunaan baju loreng hijau itu, yang di berikan oleh negara kesatuan Republik indonesia (NKRI). Sesuai dengan hasil pantauan oleh wartawan media ini, bersama tergabung dengan pihak lsm bungoeng lam jaroe aceh di kota langsa. Kemarin itu, pada hari selasa 2 desember 2025. Yang ternyata itu pula, baju loreng hijau sudah tidak memiliki harga yang sangat berkelas lagi, selain kan dengan harga recehan bersama oknumnya tersebut.
Dugaan melakukan berpura-pura pengamanan dengan berpakaian dinas lengkap loreng hijau tersebut, yang di lakukan beberapa oknum berbaju loreng hijau. Kemarin, selasa 2 desember 2025 beberapa hari yang lalu. Bung “zulfadli” sebagai pengamat sosial control publik, di lembaga swadaya masyarakat (lsm) bungeong lam jaroe aceh di kota langsa. Bersama tergabung dengan wartawan media ini, menilai. Di saat usainya pasca banjir bandang bercampur lumpur itu, malah pihak beberapa oknum berpakaian baju loreng hijau. Malah, mengambil kesempatan untuk melakukan job secara pribadi.
Dengan menjual, baju loreng hijau kenegaraan republik indonesia. Bukan malah untuk membantu para masyarakat yang korban banjir, malah dengan asyiknya untuk kesempatan dalam kesempitan mengambil keuntungan pribadi. Apakah ada di anjurkan oleh panglima tertinggi khususnya di kelompok baju loreng hijau itu, “harapan saya. Sebagai pihak aktivis lsm bungeong lam jaroe aceh di kota langsa. Jangan jatuh kan marwah baju loreng hijau demi kepentingan dan keuntungan pribadi, jadi lah panutan kepada negara. Oknum-oknum yang di bekali oleh negara republik indonesia, dengan menggunakan baju loreng hijau tersebut. Bukan bekerja untuk pribadi diri sendiri, tetapi bekerja untuk negara dan masyarakat”. Tandasnya, oleh bung “zul” paparkan kepada wartawan media ini. Kamis 4 desember 2025, sekitar pukul.12.03.wib.
(Pasukan Ghoib/Aktivis LSM BLJ Aceh)

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Aktivis LSM Bungoeng Lam Jaroe, Ingatkan Pangdam Iskandar Muda Aceh, Himbaukan Anak Buahnya Di Daerah Kota Langsa.

Reporter: Perwakilan GWI Aceh