Scroll Untuk Lanjut Membaca
Proyek Pelaksanaan Pekerjaan Pemasangan Paving Blok, Di Fakultas Pertanian Unsam Langsa.
Disinyalir Hasil Pantauan Wartawan, Diduga Tanpa Adanya Pengawasan Ketat Dari Pihak PPK Unsam Dan Juga Tanpa Adanya Menggunakan Pihak Ke 3 Pengawas Konsultan.
Yang Telah Di Tampilkan Secara Publik Plang Papan Nama Anggaran Kontrak Perjanjian Kerja.

Langsa Lama |gabungnyawartawanindonesia.co.id.- Sungguh sangat mantap, dan sungguh sangat nyaris. Dengan sistem management kinerja pihak dari perencanaan proyek pelaksanaan pekerjaan pemasangan paving blok, di areal lahan depan kantor gedung fakultas pertanian universitas samudra (unsam) kota langsa provinsi aceh.
Yang disinyalir juga, diduga tanpa adanya pengawasan rutin (ketat) selama pelaksanaan pekerjaan pemasangan paving blok itu berjalan, dari pihak PPK unsam langsa. Dan juga pihak proyek pelaksanaan pekerjaan pemasangan paving blok tersebut, tanpa adanya menggunakan pihak ke 3 (tiga) dari perusahaan swasta pengawas konsultan.
Dengan tampilan plang papan nama anggaran kontrak perjanjian kerja, yang tertulis kan dengan secara tampilan publik. Yaitu, kementerian pendidikan tinggi. Sains, dan teknologi universitas samudra. Yang beralamat, jalan Prof Dr Syarief Thayeb meurandeh dayah kecamatan langsa lama kota langsa provinsi aceh.
Surat perjanjian (sp), nomor : 11/SP/UN54/PPK III/2025, 17 september 2025. Pekerjaan, penataan area parkir fakultas pertanian. Lokasi, universitas samudra. Nilai pekerjaan, Rp.708,743.000,- terbilang : (tujuh ratus delapan juta tujuh ratus empat puluh tiga ribu rupiah). Waktu pelaksanaan, 90 (sembilan puluh) hari kalender. Tanggal berakhir kontrak, 15 desember 2025. Sumber dana, APBN. Tahun anggaran, 2025. Kode akun, 7730.CBJ,002.051,B.533111, penyedia. Cv, zidane mandiri. Yang beralamat kantor pihak penyedia proyek pekerjaan pelaksanaan paving blok tersebut, jalan teupin bugeng dusun mesjid desa/kelurahan alue beurawe kecamatan langsa kota kota langsa.
Anehnya lagi, ketika sejumlah wartawan media online ini juga. Sempat pernah melakukan tatap muka, dengan pihak salah satu seorang dari bidang hubungan masyarakat (humas) kampus universitas samudra langsa. Di salah satu tempat di cafe kampus itu, yang di sebut-sebut nama sapaan panggilannya “shashi”. Saat di tanyai (di konfirmasi) dengannya itu, tentang adanya pelaksanaan pekerjaan pemasangan paving blok di depan area kantor gedung fakultas pertanian tersebut. Kenapa kurangnya pengawasan dari pihak pejabat yang merencanakan proyek tersebut. Dan juga kurang pengawasan dari pihak pelaksana rekanan kontraktor secara peninjauan di lapangan, menurutnya humas kampus unsam itu.
Menjelaskan panjang cerita (komentarnya) itu, yang dia jelaskan kepada sejumlah wartawan media ini. “Kalau tentang adanya pelaksanaan proyek, yang berada di unsam langsa ini. Kami sebagai pihak unsam tidak ada di libatkan dan juga di sertakan, makanya ada kegiatan apa pun. Tentang pekerjaan proyek, kalau ada tanya oleh para media atau wartawan. Kami bilang tidak tau, karena kami tidak ada di libatkan. Dari pihak kementerian pendidikan pusat”, sebutnya oleh “shashi” itu. Kemarin itu juga, 06/10/2025 sekitar pukul.10.59.wib.
Anehnya lagi, sewaktu sejumlah wartawan media online ini juga. Saat ke lokasi proyek pelaksanaan pekerjaan pemasangan paving blok di depan fakultas pertanian unsam langsa itu, kemarin 07 oktober 2025 lalu. Terpantau pula, dari pihak PPK dan pihak pelaksana rekanan kontraktor tersebut. Dan juga tanpa adanya dari pihak pengawas konsultan yang mengawasi.pekerjaan pemasangan paving blok itu. Malah yang terpantau, hanya sebatas pihak orang pekerja buruh kasar saja. Ketika di tanyai (di konfirmasi) orang pekerja buruh kasar tersebut. Pada saat itu juga, siapa kepala tukangnya dan siapa pihak pelaksanaan kontraktor pekerjaan proyek itu.
Menurut pekerja buruh kasar itu, yang jati dirinya enggan atau tidak mau dia sebut oleh sejumlah wartawan media ini. Dirinya beberapa orang pekerja buruh kasar tersebut, menjelaskan dengan secara singkat. “Kalau kepala tukang, sedang keluar pak. Belum masuk, ke lokasi proyek ini. Namun, kalau pihak kontraktor pak. Kami juga tidak tau, siapa orangnya, selama ini kami bekerja di sini. Ya, cuma kepala tukang saja yang terlihat di lapangan. Bersama orang buruh kasar tersebut pak”, ujarnya dengan singkat sekitar pukul.13.48.wib.
Ironisnya lagi, bukan hanya itu saja. Selain kan usai berkonfirmasi dengan pihak orang kerja buruh kasar tersebut, di temukan di seputaran areal bak pot taman bunga. Yang mereka kerjakan itu, di bagian topi atas bak pot bunga taman itu. Terpantau retak-retak, pada hal pekerjaan belum usai di kerjakan. Terkesan pula, di karenakan kurangnya pengawasan dari pihak pejabat yang berwenang dalam pelaksanaan proyek pemasangan paving blok di areal depan fakultas pertanian itu. Terkesan asal-asalan, dan asal jadi saja.
(Pasukan Ghoib/Team PSP Aceh)

Reporter: Perwakilan GWI Aceh